Menara Masjid Agung Sunan Ampel - Surabaya |
Assalamu alaikum wr wb.
Gimana kabarnya sobat pembaca semua? Semoga diberi kesehatan
selalu.
Blog Littlewawan juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah
puasa ramadhan bagi umat muslim. Yang lagi berpuasa, tetap semangat puasanya.
Kalo lagi ambil air wudhu, jangan diminum ya airnya, wakakaka…
Mumpung sedang bulan suci Ramadhan, blog Littlewawan
berkunjung ke lokasi religi di Surabaya, yaitu Masjid Agung Sunan Ampel. Masjid
ini adalah masjid yang tergolong tua lho, didirikan tahun 1400an coy!
Pembangunannya dilakukan oleh Sunan Ampel beserta para santrinya. Lokasinya di
kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Surabaya. Masjid ini dikelilingi oleh
pemukiman penduduk yang padat sehingga masjid tidak terlihat dari jalan raya.
Selain itu disekitar masjid banyak yang berjualan kurma, perlengkapan sholat,
pakaian taqwa, juga parfum Arab dan masakan Arab. Mengunjungi daerah ini serasa
sudah berada di Arab dehhh bro. apalagi di daerah ini banyak dihuni orang
keturunan Arab.
Sedikit cerita sejarah mengenai Sunan Ampel ya bro, supaya
paham jasa beliau bagi umat muslim.
Beliau dilahirkan tahun 1401 di kerajaan Champa (Vietnam),
diberi nama Raden Rahmat. Semula Champa bukan kerajaan Islam, tapi berkat
ayahnya Rd Rahmat, sang raja kemudian memeluk Islam. Ayah beliau adalah Maulana
Malik Ibrahim. Ibu beliau adalah seorang putri dari Raja Champa. Berarti Rd
Rahmat memiliki darah keturunan Arab & Vietnam.
3 tahun setelah Rd Rahmat lahir, sang ayah berangkat ke
pulau Jawa untuk berdakwah, yaitu di daerah Gresik. Diduga sampai akhir
hayatnya sang ayah tidak bertemu lagi dengan Rd Rahmat. Sang ayah juga dikenal
dengan sebutan Sunan Gresik.
Setelah dewasa Rd Rahmat dikirim ke pulau Jawa atas
permintaan bibinya. Bibinya adalah Putri Dwarawati, yang menikah dengan Raja
Kertabumi Brawijaya (kerajaan Mojopahit). Dari pamannya itu, Rd Rahmat diberi
tanah di daerah Ampel-Surabaya. Kemudian beliau mendirikan masjid dan pesantren
disana. Kemudian beliau lebih dikenal dengan sebutan Sunan Ampel.
Rd Rahmat dinikahkan dengan putri dari adipati di Tuban
bernama Condrowati, juga dikenal sebagai Nyai Ageng Manila. Pernikahan ini
menghasilkan 5 anak, diantaranya kelak menjadi Sunan Bonang dan Sunan Derajat. Putri
Rd Rahmat ada yang menikah dengan Sunan Gunung Jati, ada yang menikah dengan
Sunan Kalijaga, dan ada juga yang menikah dengan Sunan Kudus. Memang bener kata
orang, manusia soleh itu menurunkan manusia yang soleh juga, betul kan?
Istri kedua Rd Rahmat yaitu Dewi Karimah, yaitu putri dari
Ki Wiroseroyo (Ki Kembang Kuning). Dari pernikahan lahir 6 anak. Kelak putrinya
ada yang menikah dengan Sunan Giri, juga ada yang menikah dengan Rd Patah (raja
Demak pertama).
Ckckck… jaman sekarang mungkin tidak ada lagi manusia
seperti beliau, yang memiliki putra putri juga menantu orang-orang yang soleh
semuanya.
Ajaran Sunan Ampel yang terkenal, yaitu Mo-limo, terdiri dari :
-
Moh main (tidak main judi).
-
Moh ngombe (tidak minum yang bikin mabuk).
-
Moh madat (tidak pakai narkoba).
-
Moh maling (tidak mencuri).
-
Moh madon (tidak bermain perempuan).
Sunan ampel punya banyak santri. Selain para menantunya yang
disebut diatas, beliau juga punya santri yang terkenal lainnya.
Diantaranya adalah Sonhaji, merupakan santri dari Yaman. Keahliannya
sebagai nahkoda, diberi tugas oleh Sunan Ampel untuk mengatur arah kiblat masjid
Ampel. Dengan keahlian navigasinya dia pun bisa menentukan arah kiblat, tetapi
orang-orang meragukannya. Sonhaji lalu membuat lubang di dinding masjid, lalu
orang-orang disuruh mengintip dari lubang itu. Subhanallah, dari lubang itu
seperti terlihat Ka’bah di depan mata. Sejak itu Sonhaji disebut juga mbah
Bolong.
Makam Mbah Bolong dekat dengan makam Sunan Ampel.
Ada juga santri bernama Mbah Sholeh yang dikabarkan
meninggal sampai 9 kali (kaya’ kucing ya, katanya punya nyawa 9). Jadi ceritanya,
Mbah Sholeh adalah santri yang biasa menyapu lantai masjid sampai benar-benar
bersih. Suatu waktu Mbah Sholeh meninggal. Adapun penggantinya tidak mampu
membersihkan masjid seperti almarhum. Sunan Ampel secara spontan berkata ingin
ada orang seperti Mbah Sholeh. Subhanallah, mendadak muncul sosok seperti Mbah
sholeh yang bisa membersihkan masjid benar-benar bersih lagi. Tidak berapa
lama, santri ini meninggal. Namun sosoknya muncul lagi setiap Sunan Ampel ingin
masjid dibersihkan lagi, lalu meninggal lagi. (wiiii serem ya, udah meninggal
kok bisa muncul lagi…). Kejadian ini berulang terus sampai 8 kali. Saat Sunan
Ampel sudah meninggal, sosok Mbah Sholeh sudah tidak muncul.
Makam Mbah Sholeh diletakkan terpisah dengan makam Sunan
Ampel, jumlahnya ada 9 makam, yang diyakini sebenarnya makam 1 orang.
Nyata atau tidaknya cerita-cerita itu, sepertinya susah untuk dibuktikan, karena sudah lama sekali terjadinya. Dikembalikan pada keyakinan masing-masing, oke gaes ?
Nyata atau tidaknya cerita-cerita itu, sepertinya susah untuk dibuktikan, karena sudah lama sekali terjadinya. Dikembalikan pada keyakinan masing-masing, oke gaes ?
Suasana dalam area makam Sunan Ampel |
Sunan Ampel diperkirakan wafat pada tahun 1481 di Demak,
kemudian dimakamkan di dekat Masjid Ampel Surabaya. Semoga arwah beliau
mendapat ketenangan di sisi Allah SWT, amiiiin.
Demikian tulisan kami mengenai Sunan Ampel, semoga
bermanfaat untuk sobat pembaca semuanya. Kami harapkan para pembaca selalu
diberikan kesehatan dan kebahagiaan.
Wassalam.
Phone/Whatsapp : +6281331122195
Email : little.wawan@gmail.com
Twitter : @little_wawan
Facebook : littlewawanblogger
Tulisan sebelumnya :
touring to goa cina beach
pertempuran surabaya & museum tugu pahlawan
touring to dalegan beach
Phone/Whatsapp : +6281331122195
Email : little.wawan@gmail.com
Twitter : @little_wawan
Facebook : littlewawanblogger
Tulisan sebelumnya :
touring to goa cina beach
pertempuran surabaya & museum tugu pahlawan
touring to dalegan beach
No comments:
Post a Comment