Assalamu alaikum wr wb.
Untuk sobat littlewawan yang suka menonton balap Motogp,
pasti sudah tidak asing dengan nama Valentino Rossi. Bisa dikatakan dialah ‘legenda
hidup’ dalam balap sepeda motor karena berbagai prestasinya. Meskipun sudah
memasuki usia senja untuk kalangan atlit balap Motogp, tapi Rossi masih mampu
memberikan perlawanan terhadap pembalap muda yang berusia 20 tahunan.
Valentino Rossi dilahirkan di Urbino,Itali, 16 Februari
1979. Ayahnya adalah Graziano Rossi merupakan pembalap juga pada tahun 1970an. Ibunya
bernama Stefania Palma. Sedari kecil rossi sudah dikenalkan dengan dunia balap,
saat anak seusianya masih suka bermain. Rossi selalu memakai nomor balap 46,
karena nomor ini pernah diapakai oleh ayahnya, juga Rossi pernah merasa kagum
dengan pembalap wildcard Jepang bernomor 46, yang ia tonton di TV.
Mengawali balap motor dunia, Rossi bergabung dengan tim
Aprilia 125cc (2 tak), tahun 1996-97. Kemudian dia naik ke kelas 250cc (2 tak)
tetap dalam tim Aprilia, tahun 1998-99. Kemudian naik ke kelas 500cc (2 tak)
pada tahun 2000-01, bersama tim Honda.
Selanjutnya aturan Motogp berubah, motor 2 tak berganti
menjadi 4 tak, dengan kapasitas mesin sekitar 800-1000cc. tahun 2002-03 Rossi
masih bergabung dengan tim Honda. Akhirnya tahun berikutnya Rossi menyatakan
keluar dari tim Honda, dan bergabung dengan tim Yamaha. Rossi ingin membuktikan
bahwa dirinya menjadi juara dunia bukan hanya karena kehebatan motornya saja,
tapi juga karena skill pembalapnya juga. Saat itu motor Honda dianggap motor
terbaik, Yamaha dianggap motor lemah. Tahun 2004-10 Rossi bergabung dengan tim
Yamaha. Selanjutnya di tahun 2011-12 Rossi pindah ke tim Ducati. Namun performa
Rossi menurun bersama Ducati karena sering gagal finish, terjatuh di tengah
lomba. Karena Ducati tidak mampu mengembangkan motor balap sesuai petunjuk
Rossi. Untuk tahun 20013-14 Rossi kembali ke tim Yamaha.
Sepanjang karirnya dalam Motogp, Rossi memiliki 9 gelar
juara dunia. 1 gelar 125cc, 1 gelar 250cc, 7 gelar dalam kelas utama (500cc dan
motogp).
Rossi dan fansnya memiliki beberapa julukan. Julukan Rossifumi,
karena kekagumannya pada pembalap Norifumi abe. Julukan Valentinik, karena kesukaannya
pada kartun Daffy Duck yang di Itali memakai nama Paperinik. Julukan The Doctor,
karena rossi merasa bahwa saat itu balap motor sudah semakin serius
(tenang,kalem,pemikir seperti dokter). Untuk saat ini julukan Rossi yang popular
adalah VR46.
Selain menjadi pembalap, Rossi juga menjadi entertainer
diatas sirkuit. Aksi overtake-nya cukup seru untuk ditonton, terutama
duel-duelnya dengan pembalap lain seperti Biaggi, Gibernau, Stoner, Lorenzo,
dan Marquez. Selain itu dalam merayakan kemenangannya Rossi juga suka melakukan
selebrasi unik. Selebrasinya yang mungkin masih diingat yaitu memboncengkan
fans nya yang berkostum ayam, berkostum dokter, juga memboncengkan angka 1
berukuran besar.
Itulah Valentino Rossi dari Itali, pembalap bertalenta yang
mungkin tidak mudah untuk disamakan oleh pembalap baru lainnya.
Wassalam.
Salam dari kota pahlawan.
Sumber :
No comments:
Post a Comment